Kuperawani Bunga Kampus

Kuperawani Bunga Kampus

Aku adalah seorang mahasiswa yang pendiam dan minder terhadap lingkungan sekitar ku terutama

aku minder tehadap wanita. aku belum pernah berpacaran karena aku selalu di hina oleh teman-temanku karena gaya aku yang norak dan di sebut 'si cupu' oleh teman-teman ku. ada temanku yang sering ngerjain aku, ku sebut saja nama nya haris. aku kadang kesal terhadap tingkah laku dia yang sering mengejek-ngejek di depan teman-teman pria maupun wanita. gara-gara dia tidak ada wanita yang dekat pada ku.

oh..ya haris mempunyai pacar yang bernama dita. dita yang sangat cantik dan sexy membuat para lelaki terengang-engang melihat badan dita yang putih dan mulus , apalagi buah dada yang sangat busekel (besar dan kencang) kira-kira ukuran nya 36B. termasuk aku yang menyegani kemolekan tubuh yang sangat enak di lihat apalagi di cicipi seprti makanan kesukaan ku kue apem.

matahari pun sudah terbenam layaknya para mahasiswa bubar kuliah. tetapi aku masih belum beranjak di posisi tempat duduk di kelas karena aku sedang mengerjakan tugas. setalah selesai aku pun berniat untuk pulang k kostan. namun nasib ku sangat beruntung namun hina. pada saat aku berjalan ke aula kampus aku bertemu dita, dia membuat aku mabuk kepayang melihat dita yang mengenakan dress yang bewarna putih 'dalam hatiku ingin sekali aku mengobrak-abrik tubuh nya'. dengan adanya bisikan setan yang menyertaiku, aku ada rencana busuk untuk mendapatkan dita seluruhnya.

lalu kusapa dia 'dita koq sendiriian?? ga bareng sama haris' dengan nada halus.

'eh si cupu..' tampang sinis.'ni lagi nunggu haris ngambil mobil'

dekat dengan dita bagaikan di kebun bunga yang wangi dan bunga-bunga cantik seperti dita.

'oh gitu... ' kata ku

sudah adanya rencana busuk terhadap dita yang sendiri, ku lihat disekitar ku ada batang kayu yang cukup besar kira-kira panjang nya 30cm. ku ambil kayu balok tersebut tanpa sepetahuan dita. langsung ku pukul bagian belakang kepala dita 'bbbbuugg..........' sontak dita pun langsung pingsan di depanku. jam pun sudah pas ke angka 9 malam dan suasana kampus yang sepi tak ada orang. aku gendong dita ke dalam kelas yang paling ujung kampus yaitu kelas lab fisika.

'dddrriiinggg.....' hp dita bersuara.

ternyata sms dari haris yang menanyakan keberadaan diri nya. ku balas sms nya dengan kata-kata 'beib aku di lab fisika cz ada yang ketinggalan di kelas, kamu bantuin aku nyari yaa..'

tak lama kemudian aku mendengar suara haris yang memanggil dita. pas haris buka pintu, ku pukul juga bagian kepala belakang haris. aku mengumpat di belakang pintu. haris pun tergeletak tak berdaya di lantai. jam 10an haris terbangun dengan merasa kaget dengan situasi yang sangat gelap gulita. 'celkleek' lampu pun nyala yang langsung terlihat jelas apa yang ada di depan nya. haris teriak 'dit..dita???' posisi dita yang masih pingsan karena benturan keras dengan kaki dan tangan nya terikat oleh tali yang cukup kuat. haris pun kaget melihat dita yang tak berdaya, ia pun langsung bangun namun tak menyadari dia pun terikat sama seperti sang pacar, dita.

aku masuk ke dalam kelas dengan wajah yang aku tutupi dengan handuk kecil yang ku bawa. haris bertanya dengan nada kesal 'sapa lo???'

'apa apaan ni gw di iket-iket segala pake ada dita juga lagi'

aku sengaja diam saja karena takut suara ku ketahuan oleh haris. aku menghampiri haris lalu ku lakban yang ku beli di warung pak ucok depan kampus ke mulut nya haris yang banyak tanya. dita tersadar dengan sendirinya, ia pun kaget kenapa dia di ikat dan mata yang tertutup.aku menghampiri dita sama seperti haris ingin menutup mulutnya dengan lakban.

melihat tubuh dita wauuuuwww....perfect sekali. ku tak tahan lagi dengan melihat jepitan buah dada nya seperti celengan yang sangat besar. jemari ku mulai nakal dengan mengelus paha dita yang putih dan halus. dita pun merasa bergetar saat jemariku mulai mengelus dan meraba-raba nya. dengan nafsu yang sangat besar aku puk memindah kan dita ke meja lab yang besar jadi muat untuk badan dita untuk menidurkan

badan dita. lalu ku ikatkan kembali tangan yang terlentang membuat terlihat jelas buah dada dita yang sangat amat besar. ku ikat juga kaki dita jadi posisi dita sekarang tidur terlentang namun posisi kaki dita menyegang. dita merasa ketakutan dengan posisi dia sekarang dan masih ingin berontak.

aku melihat ada gunting di lab, lalu ku gunakan gunting tersebut untuk menggunting dress yang di kenakan dita. ku gunting sehelai tali yang menyangga di bahu dita.'ccllekkk...' sontak langsung ku buka dress yang sudah tergunting, melihat bongkahan dada dita yang di lapisi bh bewarna kuning.'wooowwww....'dalam diri ku. dengan rasa yang tak sabar ku robek dress sehingga cd dita pun terlihat yang satu stel dengan bh nya. celana ku mulai menjadi ketat tapi bagian depan nya saja hingga resleting ku ingin membludak yang tak tahan lagi melihat dita mengenakan bh dan cd saja.

adegan menggunting dress dita di lihat sang pacar,haris. haris hanya bisa melotot dengan tatapan mata yang sagat kesal karena pacar nya di perlakukan tidak senonoh. namun tetap saja haris tidak bisa bergerak maupun berontak. mengenakan handuk untuk menutupi wajah ku sudah mulai panas seperti yang ada di depanku sangat hot. ku buka saja handuk yang melilit pada wajahku membuat haris semakin kesal dengan melihat wajah ku. tapi ku acuh kan saja haris seperti dya mengacuhkan aku.

fokus ke dita, ku remas bongkahan seperti bapau mandarin,putih pula lagi. ku jilat bagian leher dita perlahan-lahan membuat dita menggelinjang, merinding seperti tetesan air es batu ke leher dita. ku buka bh dita yang posisi kaitan nya di depan, ku buka menggunakan dua jari 'teeesss..'apa yang terjadi yang tadi nya bongkahan dada nya seperti celengan sekarang berubah seperti buah melon yang telah di belah dua tentu nya sangat enak bukan kepayang. tanpa banyak pikir ku cabak melon nya yang turun namun kencang, otomatis lidah ku pun menjurus ke pentil menojol dengan sangat keras seperti spion dalam permainan catur yang bewarna merah agak kecoklat-coklatan.

ku sedot puting buah dada nya'ssslluurrpppppp....' dengan suara yang kencang.

aku menghisap puting seperti diriku melihat air dalam gurun yang sangat kering, tentu wueenak..bukan.

ku buka lakban pada mulut dita sontak aku mendengar desahan dita 'aaakkkkhhhhh...' nada yang kencang dan merangsang sehingga nafsu birahi ku pun mulai menggejolak bagaikan panas lahar di dalam neraka. sebelum menuju tahap selanjutnya, ku rekam adeganku dan ku foto-foto tubuh dita yang nya menggenakan cd dan buah dada nya terlihat jelas.

 posisi ku berada di atas dita kucium bibir nya yang eksotis sambil tangan kanan ku mengelus-ngelus bagian vagina dita yang empuk, masih di lapisi cd bewarna kuning. dita pun merasakan kenikmatan, begitu juga aku yang masih perjaka. tanpa ku sadari jemariku yang mengendap-endap ke selipan cd nya sudah mulai basah dang hangat. penasaran ku mulai ga kepayang, ku buka cd dita yang wangi itu , terlihat bentuk yang menyerupai kue apem yang di lumuri dengan lendir-lendir di sekitar vagina dita. jari tengah ku mulai memainkan kelitoris vaginanya membuat dita mendesah 'aakkhh..akkhhh.akkhhhhh.....'dengan tubuh yang bergerak kaya cacing kepanasan.

suara desahan dita membuat aku pun langsung menjilat bagian kelitoris vaginanya yang sudah becek namun agak bau yang tak mengenakan bila ku hirup udara. tak peduli dengan bau nya terus ku jilat-jilat dengan kecepatan extra super cepat.

dita pun 'aakkkhh.akhh...akhh..enak bangetttt......''enak.enak..enak...'

semakin cepat goyangan lidah ku semakin besar desahan yang di keluarkan oleh dita. melihat dita begitu haris pun semakin naik darah apa yang ku perbuat terhadap dita. aku pun merasakan kesakitan pada batang yang ku punya karena sudah lama menahan konak yang ku alami.

ku buka celana panjang ku yang resleting nya agak mau rusak. ku buka juga cd ku yang bermerek GT-man. sepertinya rudal yang ku punya sudah tak tahan ingin meluncurkan rudal ke udara bebas. sama dengan aku ingin mecubles vagina yang mulus dan bulu yang halus di sekitar vaginanya. mulai naek ke meja ku tempelkan batangan ku ke pinggiran vagina dita. pass jarum jam menujukan pukul 10:45 pm ku tancapkan batangan yang besar ke dalam vagina dita, 'aakkkkhhhhh..akkhhhh..arghhhh...' tak henti-henti ny mengeluarkan nada seperti itu. yang belum pernah ku rasakan sebelum-belumya. sangat hangat dan agak terjepit di dalam vagina

dita.

dengan ada nya cairan birahi meleluaskan aku untuk bergerak-gerak selayaknya pasutri yang baru menikamati hanimun.                                                 

'ssshhh....aduuuuuhhh......gede banget batangan nya, membuat aku menikmatinya' ujar dita.

'akkkhhh..uuhhh...ssshhh.akkkhhh.uhhhh' 'nikmatnya....' yang keluar dari perkataan dita.

aku pun mulai menikatinya dan terbiasa dengan gerakan maju-mundur, maju-mundur, terus begitu.

'pokkk..pokkk..pokkkk.pokk...' suara benturan penis ku terhadap vagina dita.

seperti bermain biliard stik masuk, bola gantung, ku sodok sekencang-kencang nya sampai-sampai aku mengeluarkan keringat.

'uuuhhhh....ooohhhhh....ohhhhh..oooohhhhh......' desahan dita

'iiiiyyaaabbbuuyyyyy' aku kaget mendengar kata-kata itu.

ku keluarkan penis, aku melihat vagina dita yang teronta-ronta dan ngembang-ngempis seakan bebas dari siksaan namun nikmat.

ku pompa trus setelah ku masuka lagi ke dalam vagina nya. jari-jari dita seperti kucing yang mengorek-ngorek pasir, yang tak menahan kenikamatan yang di alami nya.

'pooooookkkkkkk...............ppppooookkkk........ ....ppppooookkkkkk.........'

buah dada dita yang bergetar tak hentinya, ku remas-remas buah dada nya.

oooohhhh....uuuhhhh......aaaakkkkkkk.....ssssssssh hhhhhhhh' sambil mengigit bawah bibir nya.

sungguh luar biasa nikmat nya.

sekitar setengah jam berlalu, tubuh dita yang sudah berkeringat. tiba-tiba

'ccccrrrrr...''aaaaaaaaaaaakkkkkkkkkkkkhhhhhhhhhhh hhh' seperti air keran yang bocor, ternyata vagina dita mengalami kebanjiran lagi. lendir-lendir nya ter tetes kan di meja. ini membuat aku semakin semangat untuk mengudahi ke biadaban ini. tubuh dita yang sudah lemas tak berpengaruh pada diri ku, truuss ku sodok penis ku yang berada di dalam vagina nya. tak lama kemudian aku sudah ingin mengeluarkan sperma, dan sudah tak tahan lagi,.ku lepaskan batangan ku lalu aku langsung gesit penis ku di arah kan ke mulut dita yang eksotis.

'eeeuuuu...aarrrrrggggggghhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh... .......'

'cccrrrooottt....crootttt...cccoorrrttt...ccrrrooo otttt....coorrrtttt....'

'hah..hah...ha....' kecapean aku hanya unutk mengeluarakan sperma.

ku lihat mulut dan muka dita sudah di lumuri sperma-sperma yang keluar sangat deras. dita pun langsung

mengenyot penis ku sudah tak atahiyatul lagi. lidah dita keluar dan membersihkan sperma di sekitar mulut nya dan langsung di telan nya. lutut ku pun terasa lemas.

haris melihat adegan yang ku perkosa pacar nya hanya bisa meneteskan air mata. lalu ku ancam 'klo lo macem-macem ma gw, gw sebarin nih video pacar lo dan foto-foto nya'.

haris hanya bisa mengangguk-ngangguk saja sambil tetesan air mata yang terus keluar seperti sperma ku nya ku bucat kan ke bibir dita.sungguh terpuaskan aku.